Penis Sunat Dapat Mencegah dari Terkena Risiko Penyakit Berbahaya

Penis sunat adalah tanda seorang pria telah menjalankan tindakan sirkumsisi. Tindakan medis sunat adalah pembedahan pada penis laki-laki dengan tujuan membuang kulit penis bagian luar yang menutupi kepala penis. Sunat menjadi tindakan umum seorang pria yang memilihnya dengan alasan medis hingga tradisi dan juga anjuran agama.

Manfaat Sunat

Secara umum, sunat memiliki manfaat bagi laki-laki yang menjalankannya, seperti:

  1. Mengurangi risiko terjadinya penyakit infeksi saluran kemih,
  2. Bisa memudahkan pria untuk membersihkan penis,
  3. Menghindari terjadinya risiko penyakit kanker penis, dan kanker serviks pada pasangan,
  4. Mengurangi risiko terjadinya penyakit infeksi menular seksual.

Risiko Penyakit

Risiko tidak sunatBukan hanya itu, tindakan medis sunat juga bermanfaat bagi pria agar terhindar dari beberapa penyakit kelamin lain. Berikut 8 penyakit yang bisa terjadi saat seorang laki-laki tidak menjalankan tindakan sunat melansir dari Healthline, Circumcision (2020):

  1. Penyakit Balanitis

Penyakit ini terjadi karena peradangan pada bagian kepala penis. Penderita balanitis akan mengalami pembengkakan dan juga rasa nyeri pada bagian kepala penis. Hal ini bisa terjadi karena pria tidak disunat.

  1. Penyakit fimosis

Penyakit ini terjadi pada pria yang belum menjalankan tindakan sunat. Penderita fimosis akan mengalami penyempitan pada bagian kulup penis sehingga tidak bisa ditarik kembali melewati kepala penis.

  1. Kondiloma akuminata

Penyakit kulit kelamin ini terjadi akibat infeksi menular seksual. Penyakit ini biasanya terjadi pada bagian vagina, dubur dan juga penis.

  1. Parafimosis

Penyakit ini menyebabkan kulup penis tidak bisa ditarik kembali hingga ke bagian kepala penis. Kondisi ini menyebabkan bengkaknya kulup penis karena peredaran darah pada penis tidak bisa mengalir secara lancar.

  1. Epispadia

Penyakit ini terjadi saat lubang saluran kencing tidak berapa pada ujung penis, melainkan pada bagian sisi penis. Kondisi ini bisa terjadi karena gagalnya pembentukan organ genital saat minggu ke-5 kehamilan.

Penis Sunat 

Melansir dari laman NCBI, Medical Aspects of Male Circumcision (2021), penis sunat memengaruhi kesuburan pada pria. Selain itu penis sunat juga berpengaruh pada aktivitas seksual. Biarpun memiliki banyak manfaat termasuk soal pencegahan penyakit seperti di atas, laki-laki tetap perlu berhati-hati sebelum memilih menjalankan tindakan medis sunat. Misalnya laki-laki dengan kelainan bentuk penis, bayi yang baru lahir secara prematur, mikro penis, laki-laki yang memiliki kelamin ganda dan seseorang yang memiliki penyakit pembekuan darah. Mereka harus melakukan konsultasi terlebih dahulu sebelum memilih menjalankan tindakan sunat.

Penis sunat pada laki-laki sudah menjadi budaya di Indonesia. Umumnya laki-laki dengan umur 7 sampai 10 tahun menjalankan tindakan medis sunat. Kamu bisa memilih Klinik Rumah Sunat dr Mahdian sebagai tempat yang aman untuk menjalankan tindakan sunat. Klinik Sunat dr Mahdian memiliki cabang hampir di seluruh Indonesia dan sudah berpengalaman dalam melakukan tindakan sunat. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa berkunjung ke website rumahsunatan.com .