Apa itu hipospadia ?

Hipospadia adalah kondisi bawaan pada laki-laki di mana lubang uretra (saluran kencing) berada di bagian bawah penis, bukan di ujungnya. Kondisi ini terjadi selama perkembangan janin ketika uretra tidak sepenuhnya memanjang hingga ujung penis.

Poin-poin penting tentang hipospadia:

  • Jenis-jenis: Tingkat keparahan hipospadia tergantung pada seberapa jauh letak lubang uretra dari ujung penis. Jenis-jenisnya meliputi:
    1. Distal: Lubang uretra berada di dekat kepala penis (paling umum).
    2. Midshaft: Lubang uretra berada di sepanjang batang penis.
    3. Proksimal: Lubang uretra berada di dekat pangkal penis atau skrotum (paling jarang).
  • Penyebab: Penyebab pasti hipospadia belum diketahui, tetapi mungkin melibatkan faktor genetik atau pengaruh lingkungan, seperti paparan hormon selama kehamilan.
  • Gejala:
    • Letak lubang uretra yang tidak normal.
    • Penis melengkung ke bawah (chordee).
    • Kesulitan buang air kecil saat berdiri.
    • Dalam beberapa kasus, kulit kulup tampak tidak normal.
  • Pengobatan: Pengobatan utama adalah pembedahan, yang biasanya dilakukan pada masa bayi (antara 6 hingga 18 bulan). Pembedahan ini bertujuan untuk memindahkan lubang uretra ke posisi yang benar dan meluruskan lengkungan penis jika ada.

Hipospadia biasanya didiagnosis segera setelah lahir melalui pemeriksaan fisik. Pengobatan dini umumnya menghasilkan fungsi buang air kecil dan fungsi seksual yang normal di kemudian hari.

Untuk Konsultasi terkait dengan hipospadia, dapat menghubungi nomor customer service kami di 0811 1661 005

 

Baca : Mengenal Gejala Fimosis atau Promo Early Bird Sunat Home care