JAKARTA- Sunat yaitu membuang atau memotong kulit kulup. Pria yang tidak sunat biasanya akan mengalami masalah pada kulupnya. Kulup atau preputium adalah lipatan berlapis ganda yang terdiri dari jaringan otot polos, pembuluh darah, neuron, kulit, dan selaput lendir yang menutupi kepala penis.
FIMOSIS
Fimosis adalah ketidakmampuan menarik kembali kulit (kulup atau preputium) yang menutupi kepala (glans) penis ke pangkal penis karena kulit kulup melekat kencang. Sebenarnya, kondisi ini dianggap normal dan tidak menimbulkan masalah jika terjadi ketika masih bayi. Namun, jika kondisi ini terus berlanjut hingga dewasa, akan menimbulkan beberapa masalah, seperti mengganggu proses berkemih, berhubungan seksual, dan berisiko mengalami infeksi saluran kemih. Cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan melakukan sunat.
PARAFIMOSIS
Adalah kondisi yang terjadi pada pria yang tidak disunat di mana kulup tidak dapat ditarik kembali ke kepala penis setelah ditarik dalam waktu yang cukup lama. Parafimosis dapat menyebabkan kulit menjadi bengkak dan terjepit sehingga dapat memperlambat atau menghentikan peredaran darah pada ujung penis. Pria yang mengalami kondisi ini akan merasakan sakit pada penis.
BALANITIS
Balanitis adalah kondisi di mana penis mengalami peradangan dan diikuti oleh rasa nyeri. Biasanya, dialami oleh pria yang tidak disunat. Teradapat beberapa faktor penyebab balanitis terjadi, yaitu bakteri atau infeksi jamur, infeksi saluran kemih, kebersihan penis yang buruk, dan iritasi kulit.
KERING
Pada pria yang sudah disunat, kepala penis akan mengalami penebalan sehingga dapat melindungi dari gesekan dengan celana dalam yang dapat melukai penis. Meski terjadi penebalan, kepala penis dan kulit disekitarnya tetap lembut. Namun, jika kepala penis terasa kering dan kasar, kemungkinan ada beberapa masalah yang sedang terjadi. Salah satu penyebabnya adalah karena penis tidak disunat. Kondisi ini muncul akibat infeksi dari bakteri yang menyebabkan bagian kulup mengeluarkan cairan tertentu dan sangat ketat.
CARA MENJAGA KEBERSIHAN KULUP
Pada pria yang tidak disunat, penis akan sulit dibersihkan, sehingga kebersihannya haruslah diperhatikan. Berikut beberapa cara menjaga kebersihan kulup dengan benar:
- Bersihkan bagian belakang dan bawah kulup, bagian ini sering kali terlewat ketika dibersihkan.
- Perlahan tarik kulit kulup ke atas sampai batas maksimal. Jangan ditarik secara paksa karena dapat melukai penis dan menyebabkan luka.
- Kembalikan kulit kulup pada posisi awal dengan lembut dan perlahan.
- Lakukan pembersihan setiap kali selesai buang air kecil dan selesai berhubungan seksual.
- Setelah dibersihkan menggunakan air bersih, keringkan penis dengan baik dan menyeluruh
- Jangan menggunakan celana yang ketat dan gunakan celan dalam berbahan katun.
TENTANG RUMAH SUNAT DR. MAHDIAN
Rumah Sunat dr. Mahdian adalah Circumcision Centre atau Pusat Pelayanan Khitan untuk segala usia, mulai dari usia bayi, anak-anak, remaja hingga dewasa. Dengan jaringan klinik terbesar di seluruh wilayah Indonesia. Menyediakan layanan khitan konvensional maupun modern dengan tenaga medis yang handal.
Rumah Sunat dr. Mahdian memiliki unit pelayanan khusus seperti Sunat Perempuan, Sunat Gemuk, Sunat Dewasa, dan Sunat Premium. Rumah Sunat dr. Mahdian pertama kali didirikan oleh dr. Mahdian Nur Nasution, Sp.BS pada tahun 2006.
Dengan ketekunan dan komitmen untuk memberikan pelayanan memuaskan bagi pasien dan keluarga, saat ini Klinik Rumah Sunat dr. Mahdian telah memiliki 47 cabang di seluruh Indonesia. Penerapan inovasi baru di bidang sunat, seperti metode “clamp” dan sunat tanpa suntik (needle-free injection), menjadi bagian peningkatan kualitas layanan Klinik Rumah Sunat dr. Mahdian.