Sirkumsisi atau sunat atau khitan merupakan tindakan bedah yang dilakukan untuk menghilangkan kulit kulup atau prepusium sehingga kepala penis menjadi terbuka. Tindakan ini dilakukan pada bayi atau anak laki-laki. Diluar negeri tindakan sirkumsisi dilakukan pada bayi baru lahir sebelum meninggalkan rumah sakit.
Setiap bayi laki-laki yang terlahir normal memiliki kulit kulup yang menutup kepala penis atau batang penis. Dalam prosedur sirkumsisi kulit kulup dihilangkan, prosedur ini hanya memerlukan waktu singkat, dengan risiko perdarahan minimal terlebih menggunakan teknologi sirkumsisi modern seperti penggunaan disposable clamp.
Dengan bertambahnya usia, sirkumsisi semakin sulit dilakukan, pada beberapa metode sirkumsisi seperti halnya konvensional, pasien mungkin membutuhkan dressing untuk membalut luka dan mempercepat proses penyembuhan dalam waktu 4 sampai 10 hari.
Persiapan Sunat
Setelah berdiskusi dengan keluarga, untuk melakukan tindakan sirkumsisi. Konsultasikan dengan dokter Anda mengenai kemungkinan apa saja yang dapat terjadi selama tindakan sirkumsisi dilakukan. Pada bayi, sirkumsisi dilakukan jika ada indikasi fimosis, atau atas kondisi lain seperti budaya. Sementara pada anak-anak selain dilakukan karena meningkatkan kebersihan penis, atau budaya dan agama, sirkumsisi dilakukan karena dapat mencegah terjadinya kanker penis, serta menurukan terjadinya risiko penyakit menular seksual.
Pada anak-anak, sebelum sirkumsisi dilakukan, dokter mungkin menanyakan pada orang tua ada tidaknya riwayat penyakit lain seperti hemophilia, gangguan pengentalan darah atau riwayat alergi obat-obatan tertentu. Setelah penjelasan dari dokter dirasa sudah menjawab semua kekhawatiran orang tua, sirkumsisi dapat dilakukan pada anak. Sebelum tindakan sirkumsisi dilakukan, orang tua umumnya diminta menandatangani formulir informed consent, yang menyatakan orangtua memahami prosedur yang dilakukan dan memberikan izin kepada dokter untuk melakukan tindakan sirkumsisi.
Ruangan untuk melakukan tindakan sirkumsisi hendaknya dibuat senyaman mungkin untuk anak atau bayi. Dengan sistim penerangan atau cahaya yang baik. Saat sirkumsisi dilakukan orang tua bisa menemani buah hatinya.