Ternyata Begini Contoh Sunat yang Gagal, Haruskah Revisi?

Ayah Bunda pernah mendengar contoh sunat yang gagal? Sunat gagal merupakan suatu kondisi ketika masih ada sisa kulup di kepala penis. Bukan hanya itu, terkadang sunat gagal juga bisa terjadi apabila kepala penis terpotong karena kelalaian maupun kesalahan saat tindakan sunat, biasanya dengan metode laser (elektro kauter). Nah, hasil sunat gagal tersebut harus direvisi atau melakukan prosedur sunat ulang.

Penyebab

kondisi penis pada anak gemukSunat adalah prosedur medis untuk membuang kulit kulup atau preputium yang menutupi kepala penis. Pada sebagian anak laki-laki, ada kondisi penis yang berbeda seperti buried penis atau penis tenggelam. Kondisi ini umumnya terjadi pada anak dengan kelebihan berat badan maupun anak obesitas.

Buried penis yaitu suatu kondisi ketika kepala penis tidak terlihat karena tertutup oleh banyaknya lemak di bawah perut, paha dan skrotum. Kondisi seperti ini bisa menyulitkan dokter dalam menyunat anak gemuk saat mengukur berapa banyak harus memotong kulup.

Apabila dokter tidak berhati-hati dan kurang memahami anatomis penis anak gemuk, maka kulup bisa saja tidak terpotong sepenuhnya. Penyebab lainnya yaitu anak banyak bergerak saat dokter melakukan tindakan sunat, sehingga memotong kulup menjadi tidak sempurna.

Kulup yang masih tersisa ini terlihat seperti anak belum disunat dan dapat menimbulkan berbagai masalah pada penis seperti penumpukan smegma, fimosis, maupun balanitis.

Cara Mengatasi Sunat Gagal

 Jika anak mengalami kesalahan dalam proses sunat, maka segeralah berkonsultasi dengan dokter yang menanganinya. Dokter akan melakukan pemeriksaaan pada penis anak dan biasanya menyarankan untuk melakukan revisi sunat atau sunat ulang.

Prosedurnya sebenarnya sama dengan sunat biasa,hanya saja dokter akan lebih berhati-hati dalam melakukan tindakan sunat ulang karena sisa kulup mungkin saja tidak terlalu banyak.

Revisi sunat pada anak gemuk memang sebaiknya dilakukan oleh dokter spesialis bedah berpengalaman. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi kesalahan lagi pada sunat ulang dan mencegah rasa trauma pada anak.

Baca juga: Sudah Sunat Tapi Masih Ada Kulup, Segera Atasi Dengan Revisi Sunat!

Menghindari Risiko Sunat Gagal

Untuk anak dengan kelebihan berat badan atau obesitas yang memiliki buried penis, maka sebaiknya menjalani prosedur sunat di Rumah Sunat dr. Mahdian. Rumah Sunat dr. Mahdian memiliki dokter spesialis bedah yang telah berpengalaman dalam menangani tindakan sunat anak gemuk. Dengan metode khusus dan berteknologi tinggi yaitu High Frequency (HF), sunat gemuk lebih minim risiko dan minim rasa nyeri.

Selain itu, di klinik Rumah Sunat dr Mahdian, anak tidak perlu melakukan diet khusus sebelum sunat.

Metode khusus yang kami gunakan prosesnya relatif singkat dan masa penyembuhannya pun cepat. Setelah tindakan, Ayah Bunda bisa membawa si Kecil ke klinik untuk melakukan kontrol pascasunat. Hal ini bertujuan untuk membantu mempercepat proses pemulihan si Kecil dan mencegah luka sunat dari infeksi maupun pembengkakan.

Nah, jika ingin sunat lebih aman dan minim risiko, Ayah Bunda bisa berkonsultasi dan mendaftar ke nomor 0811 1720 302. Atau bisa mengunjungi cabang klinik kami yang berlokasi di Jatiasih dan Mampang. Yuk, klik di sini ya untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai sunat dengan metode khusus.