Sunat dianjurkan oleh WHO karena prosedur ini dapat mengurangi risiko penularan penyakit menular seksual seperti Human papillomavirus dan infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV). Tak hanya itu, sunat akan membuat kebersihan penis tetap terpelihara, terutama di area kepala penis. Dengan begitu, dapat mencegah penyakit pada penis seperti balanitis dan kanker penis.
Ada banyak metode sunat konvensional. Misalnya dengan bedah konvensional, electric cauter, atau laser. Namun metode ini cukup menakutkan dan menyakitkan bagi pasien. Belum lagi komplikasi seperti perdarahan, edema (bengkak), dan hasil kosmetik yang tidak memuaskan.
Komplikasi tersebut masih umum terjadi pada pasien yang menjalani sunat konvensional. Selain itu, masa penyembuhan dengan sunat konvensional juga lebih memakan waktu.
Oleh karena itu, kini dikembangkan metode sunat dewasa yang lebih nyaman dan lebih aman untuk pasien. Yaitu dengan Gun Stapler.
Apa itu Gun Stapler?
Gun stapler merupakan perangkat sunat sekali pakai terbaru. Alat ini dikembangkan pertama kali di Cina dan mulai digunakan secara luas di sana.
Pengunaan gun stapler lebih menguntungkan karena waktu tindakan operasi yang lebih singkat, potensi pendarahan lebih minimal, dan komplikasi pasca operasi yang lebih sedikit dibandingkan sunat konvensional.
Gun stapler berbentuk seperti “pistol” dengan badan seperti bel (lonceng) yang disebut glans bell. “Lonceng” ini terdiri dari dua bagian. Lonceng bagian dalam dirancang untuk melindungi kelenjar di sekitar penis, dan lonceng di bagian luar terdiri dari pisau bundar untuk memotong kulit kulup dan staples untuk menutup luka agar pendarahan dapat dihentikan.
Tahapan Sunat Menggunakan Gun Stapler
Secara umum, prosedur sunat dewasa dengan menggunakan gun stapler sama saja dengan sunat pada umumnya. Hanya saja alat yang digunakan berbeda.
1. Gun stapler tersedia dalam beberapa ukuran menyesuaikan ukuran penis. Maka di tahap pertama, penis akan diukur t erlebih dahulu tepat di bawah kepala penis untuk menentukan ukuran stapler yang sesuai.
2. Setelah itu penis diberikan suntikan anestesi. Area penyuntikan disterilkan terlebih dahulu dengan desinfektan, misalnya povidine iodine.
3. Masukkan bagian lonceng (glans bell) ke dalam kulup yang diikat dengan tali tis. Lalu masukkan ujung gun stapler ke dalam kepala penis dan tarik pelatuknya untuk menggerakkan pisau bedah. Pisau bedah akan menghilangkan kulup dan menjalankan proses anastomosis pada saat yang bersamaan.
Tentang Rumah Sunat dr. Mahdian
Rumah Sunat dr. Mahdian adalah Circumcision Centre atau Pusat Pelayanan Khitan untuk segala usia, mulai dari usia bayi, anak-anak, remaja hingga dewasa. Dengan jaringan Klinik terbesar di seluruh wilayah Indonesia. Menyediakan layanan khitan konvensional maupun modern dengan tenaga medis yang handal.
Rumah Sunat dr. Mahdian memiliki unit pelayanan khusus seperti Sunat Perempuan, Sunat Gemuk, Sunat Dewasa, dan Sunat Premium. Rumah Sunat dr. Mahdian pertama kali didirikan oleh dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS pada tahun 2006.
Dengan ketekunan dan komitmen untuk memberikan pelayanan memuaskan bagi pasien dan keluarga, saat ini Klinik Rumah Sunat dr. Mahdian telah memiliki 47 cabang di seluruh Indonesia. Penerapan inovasi baru di bidang sunat, seperti metode “clamp” dan sunat tanpa suntik (needle-free injection), menjadi bagian peningkatan kualitas layanan Klinik Rumah Sunat dr. Mahdian.